TNI AU DAN RAAF ASAH KEMAMPUAN DETEKSI DAN IDENTIFIKASI TARGET DI LAUT

Hankam1044 Views

Denpasar – Memasuki hari kedua latihan bersama TNI AU dan Royal Australian Air Force (RAAF) dengan sandi AMX Albatros Ausindo 2024, kedua angkatan udara melaksanakan Joint Maritime Patrol Surface Picture (Surpic) Exercise di perairan selatan Laut Bali, Rabu (29/5/24).

Latihan ini bertujuan meningkatkan kemampuan deteksi dan identifikasi target di laut menggunakan teknologi canggih, antara lain Automatic Identification System (AIS), Kamera, dan Radar. TNI AU mengerahkan pesawat Intai Strategis jenis B-737 dari Skadud 5 Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar, yang dipimpin Letkol Pnb Devi Oktaviandra. Sementara, RAAF menggunakan pesawat patroli maritim multi misi jenis Boeing P-8A Poseidon dari 11 Sqn 92 Wing RAAF Base Edinburgh, pimpinan Sqn Ldr Phillip David Southwood.

Kedua angkatan udara bekerja sama memantau dan mengidentifikasi secara cepat dan akurat setiap kapal yang ada di perairan. Teknologi AIS berfungsi mengenali kapal-kapal yang memiliki sistem identifikasi otomatis, sementara kamera dan radar memberikan data visual dan elektronik untuk analisis terhadap obyek yang dipantau.

Kolonel Pnb Achmad Iwan Retmawan selaku _Safety Officer_ AMX Albatros Ausindo 2024 menekankan pentingnya faktor keselamatan terbang dan kerja selama latihan berlangsung. Seluruh personel yang terlibat diinstruksikan mematuhi setiap prosedur keselamatan yang telah ditetapkan dan disepakati bersama.

Latma AMX Albatros Ausindo 2024 tidak hanya meningkatkan kemampuan teknis dan operasional kedua angkatan udara, tetapi juga meningkatkan hubungan bilateral, sekaligus meningkatkan kesiapan dan interoperabilitas dalam menghadapi tantangan keamanan di wilayah maritim.

(Red)

#tni
#puspentni
#tniprima
#profesional
#responsif
#integratif
#modern
#adaptif
#nkrihargamati
#tnikuatrakyatbermartabat
#tniau
#tniauampuh

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *