Jeddah – Arab Saudi menghapus semua pembatasan Coronavirus termasuk mengatur jarak sosial dan mengenakan masker di luar.
Hal ini juga berlaku di dua masjid suci dan semua masjid di kerajaan.
Melansir Saudi Gazzetta, Sabtu (5/3/22) dikatakan ini tidak wajib untuk memakai masker di tempat terbuka, tetapi diperlukan untuk memakai masker dalam ruangan.
Keputusan baru yang diumumkan oleh sumber resmi Kementerian Dalam Negeri dan mulai berlaku sejak Sabtu (5/3/22).
Hal ini juga menunda tindakan menjaga jarak sosial di semua tempat yang tertutup dan terbuka, kegiatan dan acara.
Selain itu, negeri ini tidak lagi mewajibkan para musafir untuk menjalani karantina wajib setibanya di sana.
Penumpang juga tidak perlu lagi memberikan tes PCR setelah kedatangan mereka.
Semua yang datang ke kerajaan mengunjungi visa dari segala jenis yang diperlukan untuk mendapatkan asuransi yang mencakup biaya pengobatan dari inveksi coronavirus.
Kerajaan mencabut penangguhan penerbangan langsung dan kedatangan kerajaan dari negara-negara seperti Afrika Selatan, Namibia, Botswana, Lesotho, Eswatini, Mozambik, Malawi, Mauritius, Zambia, Madagaskar, Angola, Seychelles, Republik Serikat Komoros, Nigeria, Etiopia dan Afghanistan.
Sumber menekankan pentingnya melanjutkan untuk melengkapi implementasi rencana nasional untuk imunisasi dengan cakupan mengambil dosis penguat, dan menerapkan prosedur.
(Red/Sumber)