Jakarta – Buntunya negosiasi antara Rusia dan Ukraina untuk mengakses perang telah membuat harga minyak dunia melonjak.
Melansir Anadolu Agency, Rabu (23/3/22), minyak mentah Brent diperdagangkan pada USD108,53 per barel pada 0605 GMT atau naik 1,77 persen, setelah ditutup pada USD106,64 per barel.
Amerika West Texas Intermediate (WTI) dijual USD105,33 per barel atau naik 2,28 persen setelah ditutup USD102,98 per barel di sesi sebelumnya.
Badan Energi Internasional sebelumnya mengungkapkan kemungkinan kerugian hampir 3 juta barel per hari minyak pada April karena sanksi terhadap Rusia.
Sementara itu, Rusia mulai mengintensifkan serangannya di ibu kota Ukraina, Kyiv, pada Kamis.
Saat perang berlanjut, kekhawatiran atas gangguan pasokan dan sanksi lebih lanjut mendorong harga minyak naik.
(Red/Sumber)
