MENJADI WARGA MUHAMMADIYAH JANGAN TERLALU POLOS KARENA INI UDAH ZAMAN MILENIAL BANYAK JADI PENGKHIANAT

Opini1970 Views
Oleh : Moh Naufal Dunggio
Aktivis dan Ustadz Kampung
Udah gak tahu ini yang keberapa kali penulis mengkritisi Muhammadiyah dengan sepak terjang warga persyrikatan dan pengurus organisasi intinya. Mereka marah kalau mengkritik Muhammadiyah secara terbuka karena mereka menganggap Muhammadiyah oraganisasi paling bersih didunia. Kalau sedari awal berdiri sampai Ketua Umumnya Prof. Dr. Din Syamsudin boleh jadi IYA. Tapi setelah Bang Din (biasa kita panggil) Muhammadiyah dan pengurusnya tidak sebagus dulu apalagi Ketumnya.
Coba bayangkan selesai MUKTAMAR dari tahun kemarin belum tersusun rapi susunan pengurus secara keseluruhan karena satu majelis belum di tetapkan ketuanya yakni Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU). Padahal pengurus yang lain sudah berusaha meminta dan mengusulkan agar segera ditetapkan tapi Ketua Umum bersikeras yang harus jadi ketua MPKU yaitu masih yang kemarin yang merupakan konconya yang diangkat jadi DIREKSI RSIJ Cempaka Putih yang suka pelihara anjing.
Mantapkankan kalau ada direksi Rumah Sakit Islam Jakarta suka pelihara anjing sejenis helder…? Ada yang bilang itu punya tetangganya. Masa jadi Direksi hanya jadi penjaga anjing tetangga..? Atau mungkin ada kerjaan baru sebagai pengasuh anjing tetangga…? Dan ada kasus lain menyangkut cuan. Namun KETUM bersikeras itu belum ada buktinya. Pertanyaannya kartu truf apa dan rahasia apa yang di pegang oleh yang suka di juluki SAMBO di tempat kerjanya sehingga KETUM begitu keukeh mempertahankannya ..?
Maka dari itu penulis kasih judul diatas karena Muhammadiyah sekarang gak sama lagi seperti dulu. Muhammadiyah sekarang udah kaya tajir melintir. Dan para pengurusnya termasuk kadernya udah jadi TAWADU (Tahu Warna Duit) sehingga mereka gak malu-malu lagi jadi penghamba kekuasaan supaya dapat jabatan KOMISARIS di BUMN-BUMN. Dan mereka juga gak mau kalah akan menganugerahkan gelar kepada si ijazah palsu sebagai Presiden Perintis Indonesia Maju pada Muktamar Pemuda Muhammadiyah Pebruari ini di Kalimantan Timur. Dan lagi, ada kader Muhammadiyah yang karena dia dijadikan ketua Majelis Syura di Partainya yang jadi penjilat rezim laknat begitu bahagia dia bisa berfoto dengan presiden yang insyaAllah kalau dia mati foto itu akan dia bawa ke kubur nanti lihatin kepada MUNGKAR dan NAKIR bahwa dia orang dekat Presiden.
Ini rezim laknat daya rusaknya tinggi. Mereka tawarkan duit dan jabatan kepada yang bersebrangan dengan mereka kalau gak mempan mereka akan pakai kekerasan sebagai jalan terakhir tapi kalau itu dengan izin Allah Penguasa Langit dan Bumi kalau gak diizinin Allah lewat semua.
Tulisan ini sebagai respon akan MUSYWIL (Musyawarah Wilayah) DKI Jakarta yang akan di selenggarakan bulan depan pertengahan Maret. Semoga mendapat pengurus yang amanah, kredibel dan tidak mencari hidup di Muhammadiyah.
Selamat BERMUSYWIL.
Wallahu A’lam …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *