AGUNG WICAKSONO SEBUT PEMBANGUNAN IKN TIDAK HANYA ANDALKAN UANG NEGARA

News1686 Views

Jakarta – Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menegaskan bahwa selain menggunakan anggaran negara, pembangunan IKN di Kalimantan Timur juga menggunakan partisipasi masyarakat utamanya investor dalam negeri.

Deputi Pendanaan dan Investasi OIKN Agung Wicaksono menyampaikan, anggaran negara yang dialokasikan untuk membangun IKN secara total sekitar Rp35 triliun.

Sedangkan total komitmen investasi swasta di IKN telah mencapai Rp36 triliun jika dihitung hingga groundbreaking tahap dua.

“Jadi jumlahnya hampir sama, bahkan lebih banyak yang investor dibanding APBN,” kata Agung dalam media briefing Perkembangan Investasi di IKN, seperti dikutip Bisnis, Jum’at (15/12/23).

Total komitmen investasi swasta ini, belum menghitung nilai investasi untuk proses groundbreaking tahap tiga yang dilaporkan mencapai Rp10 triliun. Jika ditotal, maka komitmen investasi swasta di IKN sekitar Rp46 triliun.

Agung mengatakan, total komitmen investasi swasta yang lebih besar menunjukkan bahwa IKN bukanlah kota yang hanya mengandalkan uang negara.

Di sisi lain, IKN diizinkan untuk menerbitkan obligasi atau surat utang sebagaimana tertuang dalam Undang-undang No.21/2023 tentang Perubahan Atas UU No.3/2023 tentang Ibu Kota Negara.

Kendati begitu, Agung menyebut belum dapat menerbitkan obligasi dalam waktu dekat mengingat pemerintah tengah menyiapkan aturan turunan dari UU No.21/2023.

“Untuk punya obligasi, kalau misalkan pemerintah daerah atau obligasi daerah mesti punya revenue dulu, punya penghasilan dulu dari si pemerintah daerahnya. Jadi itu masih proses, tapi itu bagian dari pendapatan non APBN,” pungkasnya.

(Red/Sumber)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *