Moskow – Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu menyatakan bahwa operasi militer khusus yang dijalankannya di Ukraina disesuaikan dengan jangkauan senjata yang dikirim barat ke Kiev.
Shoigu mencatat bahwa Rusia akan menghilangkan ancaman yang ditimbulkan oleh senjata tersebut sehingga tidak dapat mencapai perbatasannya.
“Tergantung pada jenis senjata apa yang akan dikirim ke Ukraina,” ujarnya seperti dilansir Sputniknews, Ahad (26/2/23).
Karena itu, Shoigu menyatakan bahwa saat senjata jarak jauh dikirim ke Ukraina, Rusia akan mendorong senjata ini kembali ke jarak sedemikian rupa sehingga jangkauannya tidak dapat mencapai perbatasannya sendiri.
Senada dengan itu Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan pihaknya akan menyesuaikan serangannya di Ukraina dengan senjata yang dikirimkan ke Ukraina.
“Semakin jauh jangkauan senjata yang dikirim ke Ukraina oleh Barat, semakin jauh kita harus mendorong ancaman ini menjauh dari perbatasan kita. Itu sangat alami,” katanya.
(Red/Sumber)