MESKIPUN EKSPORTIR TERBESAR KEDUA, INDONESIA TERCATAT SEBAGAI PRODUSEN BATU BARA NOMOR EMPAT DUNIA

Jakarta – Sejak Rusia melancarkan operasi militer terbatas ke Ukraina pasokan gas ke Eropa menjadi seret sehingga membuat harganya melambung.

Akibatnya dengan terpaksa batu bara kembali menjadi pilihan untuk sumber bahan bakar pembangkit listrik di Eropa.

Sementara itu, batu bara juga merupakan komoditas ekspor utama Indonesia.

Pada semester I-2022 nilai ekspor batu bara yang termasuk dalam HS 27 bahan bakar mineral sebesar US$ 29,7 miliar, meroket lebih dari 91% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Mengutip CNBCIndonesia, Selasa (10/1/23), batu bara berkontribusi nyaris 19% dari total ekspor.

Indonesia juga mencatatkan diri sebagai eksportir terbesar kedua di dunia, di bawah Australia. Berdasarkan data dari World Top Exports, nilai ekspor batu bara Indonesia pada 2021 tercatat sebesar US$ 26,5 miliar, atau 21,6% dari total ekspor dunia.

Australia yang berada di urutan teratas nilainya mencapai US$ 43,9 miliar, dengan kontribusi sebesar 35,7% dari ekspor dunia.

Rusia, Amerika Serikat dan Afrika Selatan melengkapi 5 besar negara eksportir batu bara.

Yang menarik, meski menjadi pemain batu bara di dunia, Indonesia bukan merupakan penghasil terbesar.

China merupakan negara penghasil batu bara terbesar di dunia, sekaligus juga sebagai konsumen utama.

Melansir NS Energy, pada tahun 2019 total produksi batu bara China mencapai 3,7 miliar ton, atau setara 47% dari total produksi dunia.

Tingkat produksi China tersebut enam kali lipat lebih banyak ketimbang Indonesia yang berada di urutan ke-empat. Pada 2019, total produksi batu bara Indonesia sebesar 616 juta ton, berdasarkan data NS Energy.

Di atas Indonesia masih ada Amerika Serikat yang memproduksi 640 juta ton dan berada di urutan ketiga. India menempati posisi kedua dengan produksi sebesar 783 juta ton.

Sementara Australia melengkapi 5 besar dengan total produksi 550 juta ton.

(Red/Sumber)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *