Berlin – Raksasa otomotif Jerman BMW mengumumkan bahwa mereka sedang menjajaki investasi energi baru, termasuk tenaga surya, panas bumi dan hidrogen, untuk mengurangi ketergantungannya pada gas alam.
Kepala Produksi BMW, Milan Nedeljkovic memperingatkan bahwa embargo gas Rusia akan membuat industri terhenti.
Melansir Sputniknews, Selasa (24/5/22), dia mengatakan perusahaan sedang menjajaki investasi energi baru, termasuk solar, panas bumi dan hidrogen, untuk mengurangi ketergantungannya pada gas alam.
Lanjut dia, dengan gas alam untuk 54 persen dari konsumsi energinya pada tahun 2021.
BMW kata dia sedang menyelidiki di mana ia dapat menambahkan panel surya ke fasilitasnya dan sedang mengembangkan rencana dengan otoritas lokal untuk mengangkut hidrogen ke pabriknya di Leipzig, Jerman.
“Hidrogen sangat cocok untuk mengurangi atau bahkan mengimbangi permintaan gas alam,” kata Nedeljkovic.
Dia juga mengatakan bahwa ketika pasokan gas alam dari Rusia terputus, maka produksi seluruh sektor industri akan mengalami penurunan secara signifikan.
“Sektor kami menyumbang sekitar 37 persen dari konsumsi gas alam Jerman. Tidak hanya BMW, tetapi seluruh sektor akan mengalami penurunan,” jelasnya.
(Red/Sumber)