Kyiv – Ledakan menghantam Kyiv, serangan pertama di ibukota Ukraina sejak akhir Juni
Selain di ibukota Ukraina, ledakan juga dilaporkan di Odesa, Dnipro dan Lviv
Penyerangan itu terjadi setelah Putin menyalahkan Ukraina atas serangan di jembatan di Krimea
Disebutkan bahwa setidaknya 10 ledakan terjadi di ibukota Kyiv.
Walikota Kyiv, Vitali Klitschko mengatakan, akibat serangan di Ibukota Ukraina itu, lima warga sipil tewas dan 12 terluka.
“Rudal Rusia menghantam infrastruktur penting,” kata Walikota Kyiv, Vitali Klitschko seperti dikutip Bloomberg, Senin (10/10/22).
Senada dengan itu Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan bahwa negaranya telah menjadi bulan-bulanan serangan militer Rusia.
“Rusia menargetkan “fasilitas energi di seluruh negara kita” dalam serangkaian serangan pada hari Senin,” kata Zelenskiy
“Kita harus berurusan dengan teroris,” tambahnya
Presiden Zelenskiy mengatakan dia akan berpidato di pertemuan mendesak negara-negara G-7 untuk membahas “serangan teroris” Rusia
Sebagaimana diketahui sebelumnya Presiden Rusia Vladimir Putin telah memerintahkan militernya untuk menyerang Ukraina dengan rudal berpresisi tinggi.
Serangan itu akan menyasar fasilitas markas komando militer, fasilitas energi dan fasilitas komunikasi Ukraina.
Putin mengatakan serangan itu adalah pembalasan atas serangan di jembatan penghubung utama ke Krimea.
(Red/Sumber)