Tripoli – Inggris membuka kembali kedutaan besarnya di Libya pada Ahad (5/6/22), setelah vakum selama delapan tahun.
“Ini adalah komitmen Inggris untuk seluruh Libya. Saya bangga pekerjaan kami telah menyentuh kehidupan warga Libya di seluruh negeri,” kata Duta Besar Caroline Hurndall seperti dikutip Anadolu Agency, Senin (6/6/22).
Dia juga mengatakan bahwa hubungan Inggris-Libya sangat dalam dan bersejarah.
Sebagaimana diketahui bahwa Inggris telah menutup misi diplomatiknya di Libya pada 2014 di tengah bentrokan bersenjata yang intens di negara itu.
(Red/Sumber)