Kiyv – Menteri Dalam Negeri Ukraina, Ihor Klymenko mengatakan bahwa sebuah pesawat tak berawak Rusia menjatuhkan bahan peledak ke mobil polisi yang sedang dalam perjalanan untuk mengevakuasi warga sipil di kota perbatasan di wilayah Kharkiv timur laut Ukraina, Rabu (22/5/24).
Kata dia, peristiwa tersebut juga menewaskan seorang petugas.
Sebuah video yang diposting oleh menteri di Telegram yang direkam dari mobil polisi kedua menunjukkan alat peledak meledak di kendaraan yang bergerak di Vovchansk dan kepulan asap tebal berwarna abu-abu.
“Penjajah menabrak mobil evakuasi dengan drone FPV (first-person view). Dua petugas polisi berada di dalam mobil, hendak menyelamatkan warga sipil,” tulis Menteri Ihor Klymenko seperti dikutip Reuters.
Reuters tidak dapat memverifikasi pernyataan Klymenko secara independen.
Sebagaimana diketahui bahwa Ukraina telah mengevakuasi warga sipil dari wilayah perbatasan sejak Rusia melancarkan serangan ke utara wilayah Kharkiv pada 10 Mei.
Sementara itu, Militer Ukraina mengatakan pihaknya telah menstabilkan situasi di wilayah tersebut.
Dikatakan bahwa Rusia memusatkan serangan ofensifnya di timur dan menyerang di wilayah tersebut untuk mencoba memperluas jumlah pasukan Ukraina yang kalah.
Moskow mengatakan pihaknya ingin mendirikan zona penyangga di wilayah tersebut sebagai respons terhadap penembakan yang dilakukan Kyiv terhadap wilayah perbatasan Rusia seperti Belgorod, tempat mereka sering melancarkan serangan terhadap Ukraina.
(Red/Sumber)